Pati, 23/10/2025 — Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) sukses menyelenggarakan Pelatihan Makalah pada Kamis, 23 Oktober 2025, bertempat di Aula 2 Kampus IPMAFA. Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIB ini dihadiri oleh lebih dari 150 mahasiswa baru dari berbagai program studi dan berlangsung dengan suasana antusias, hangat, dan penuh semangat belajar.
Acara ini
menghadirkan Umi Latifah, S.E., M.H. sebagai narasumber utama, serta
dimoderatori oleh Nafisatul La’ali. Pelatihan ini merupakan bagian dari program
integrasi musyrif-musyrifah yang rutin digelar setiap tahun, dengan tujuan
memberikan bekal keterampilan akademik dasar bagi mahasiswa baru, khususnya
dalam hal penulisan karya ilmiah dan pengelolaan referensi menggunakan aplikasi
Mendeley.
Dalam
sambutannya, Febriana Fatin Irsyada, selaku ketua panitia,
menjelaskan bahwa kegiatan ini disiapkan sejak jauh-jauh hari untuk memastikan
semua aspek berjalan dengan baik.
“Pelatihan
ini penting agar mahasiswa mampu menyusun makalah dengan baik dan benar. Selain
itu, kegiatan ini akan menjadi agenda tahunan kampus sebagai bagian dari
pembentukan budaya akademik di IPMAFA,” ujar Irsya.
Sesi
pelatihan berlangsung interaktif. Narasumber menjelaskan langkah-langkah
praktis dalam menulis makalah ilmiah, mulai dari penyusunan struktur makalah,
cara mencari referensi yang kredibel, hingga teknik menulis daftar pustaka
dengan bantuan Mendeley. Peserta juga diajak langsung mempraktikkan penggunaan
aplikasi tersebut di perangkat masing-masing.
Dalam pemaparannya, Umi Latifah menekankan pentingnya kejujuran dan kedisiplinan dalam menulis karya ilmiah. “Menulis makalah bukan hanya soal memenuhi tugas kuliah, tapi melatih cara berpikir ilmiah dan sistematis. Dengan menulis, mahasiswa belajar mengolah gagasan, menyampaikan argumen dengan data, serta membangun integritas akademik,” jelasnya di hadapan para peserta.
Ia juga menambahkan, “Pemanfaatan Mendeley sangat membantu mahasiswa dalam
mengelola referensi agar tulisan mereka lebih rapi dan sesuai kaidah penulisan
ilmiah.”
Suasana
kegiatan tampak hidup dan penuh semangat. Para peserta terlihat aktif bertanya,
mencatat, dan mencoba langsung setiap langkah yang dijelaskan narasumber.
Beberapa mahasiswa bahkan mengaku baru pertama kali mengenal Mendeley dan
merasa terbantu dengan penjelasan yang mudah dipahami.
Salah satu peserta, mahasiswa baru Prodi Perbankan Syariah, menuturkan, “Kegiatannya seru dan bermanfaat
banget. Saya jadi tahu cara menulis makalah yang benar dan bagaimana
menggunakan Mendeley untuk mencatat sumber referensi. Sangat membantu untuk
tugas-tugas kuliah nanti.”
Selain
memberikan ilmu baru, pelatihan ini juga menjadi ajang perkenalan dan
mempererat hubungan antar-mahasiswa baru. Suasana keakraban tampak dalam setiap
sesi, baik saat diskusi maupun praktik. Di akhir acara, panitia menyerahkan sertifikat
kepada narasumber sebagai
bentuk apresiasi dan dokumentasi kegiatan.
Kegiatan
ini tidak hanya menjadi wadah belajar, tetapi juga langkah awal IPMAFA dalam
membentuk karakter akademik mahasiswa baru yang gemar menulis, berpikir kritis,
dan menjunjung tinggi etika ilmiah.
Ke depan,
program integrasi musyrif-musyrifah IPMAFA akan terus menghadirkan
pelatihan-pelatihan serupa. Selain pelatihan makalah, direncanakan pula
berbagai kegiatan pengembangan diri lainnya, seperti pelatihan public speaking,
fiqh kewanitaan, dan tahzizul mayyit, yang akan dilaksanakan secara bertahap
selama masa integrasi mahasiswa baru.
Dengan
semangat kebersamaan dan komitmen terhadap penguatan tradisi akademik, IPMAFA
berharap seluruh mahasiswa barunya mampu tumbuh menjadi generasi yang cakap,
berintegritas, dan berkontribusi bagi masyarakat melalui karya dan pengetahuan.
(ily&ank)


0 Komentar