Hari Kedua PSSMB IPMAFA 2025 Berlangsung Kondusif, Peserta Antusias Ikuti Materi Akademik dan Nilai Kepesantrenan

 


Pati, 23 September 2025 – Hari kedua Pelatihan Success Skills Mahasiswa Baru (PSSMB) Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) 2025 kembali berlangsung dengan penuh semangat dan antusiasme dari seluruh peserta. Kegiatan dimulai sejak pukul 03.30 WIB dengan shalat tahajud berjamaah, dilanjutkan shalat subuh, sarapan bersama, serta pengondisian peserta di halaman kampus IPMAFA.

 

Rangkaian acara resmi dibuka dengan sesi Manaqib serta pemutaran biografi KH. MA. Sahal Mahfudz, salah satu ulama besar yang juga menjadi inspirasi berdirinya IPMAFA. Materi yang disampaikan oleh Tutik Nurul Jannah, MH ini memberikan pemahaman mendalam kepada mahasiswa baru mengenai ketokohan, perjuangan, serta pemikiran KH. Sahal Mahfudz yang sangat berpengaruh dalam bidang sosial, keagamaan, dan pendidikan di Indonesia.

 

Selanjutnya, peserta mendapatkan materi pengenalan Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) oleh Zacanul Abidin, S.Sos.I., serta pengenalan fakultas, program studi, dan organisasi kemahasiswaan (HMPS). Pada sesi ini, para dekan, kaprodi, dan pengurus HMPS turut hadir untuk menjelaskan secara langsung mengenai peran dan fungsi masing-masing, sehingga mahasiswa baru dapat memahami struktur akademik dan organisasi kampus yang akan mereka jalani.

 

Tidak berhenti di situ, mahasiswa baru juga diperkenalkan dengan Senat Mahasiswa (SEMA) dan Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Institut, yang disampaikan oleh Ketua SEMA Thosin Agawith serta Ketua DEMA I Muhammad Fathur Rozaq. Melalui materi ini, peserta diharapkan memahami fungsi lembaga mahasiswa sebagai wadah aspirasi sekaligus motor penggerak kegiatan kemahasiswaan di IPMAFA.

 

Memasuki sesi siang, para peserta mendapatkan materi tentang Nilai Dasar Sholih Akrom (NDSA) dan anti korupsi yang dipaparkan oleh Umdatul Baroroh, MA. Materi ini menjadi salah satu ciri khas PSSMB IPMAFA yang menekankan pentingnya penguatan akhlak, kedisiplinan, serta kejujuran dalam kehidupan sehari-hari. Nilai-nilai Sholih Akrom ini diharapkan dapat menjadi pondasi moral mahasiswa baru dalam menjalani kehidupan akademik dan sosial, sekaligus menginternalisasi semangat anti korupsi sejak dini.

 

Selain itu, mahasiswa baru juga mendapatkan pembekalan keterampilan menulis akademik yang disampaikan oleh Ahmad Nasirudin, M.Pd., dengan moderator Ahmad Andika Prasetya. Materi ini membekali peserta agar memiliki dasar yang kuat dalam menulis karya ilmiah, artikel, maupun laporan akademik, yang menjadi salah satu keterampilan penting dalam dunia perkuliahan.

 


Hari kedua PSSMB kemudian ditutup dengan sesi ikrar sumpah mahasiswa, menyanyikan hymne dan mars IPMAFA, serta penyampaian konsekuensi bagi peserta yang melanggar tata tertib. Malam harinya, kegiatan diakhiri dengan panggung pentas seni mahasiswa baru yang menampilkan bakat dan kreativitas mereka di halaman kampus IPMAFA.

 

Ketua PSSMB IPMAFA 2025, M. Abdul Fatah, mengungkapkan rasa syukur atas kelancaran acara di hari kedua. “Alhamdulillah kondusif dan peserta sangat semangat serta antusias. Kemungkinan hambatannya masih ada peserta-peserta yang melanggar dan tidak mentaati tata tertib. Alhamdulillah untuk keamanan sangat gercep dalam mengeksekusi peserta-peserta tersebut,” ujarnya.

 

Sementara itu, salah satu mahasiswa baru, Muhammad Khairuniam dari Prodi Bahasa Arab Fast Track, menuturkan kesannya mengikuti kegiatan ini. “Untuk kesannya baik sekali kak, karena pada PSSMB kita mengenal terutama dengan Kyai Sahal Mahfudz yang disampaikan oleh pemateri, sangat detail sekali. Untuk pesannya kepada para peserta PSSMB tahun depan, tetap semangat karena menuntut ilmu tidak mengenal umur dan tidak mengenal waktu,” ungkapnya.

 

Dengan rangkaian materi yang memadukan akademik, organisasi, spiritualitas, serta pembentukan karakter melalui nilai dasar Sholih Akrom, PSSMB IPMAFA 2025 diharapkan dapat melahirkan generasi mahasiswa yang unggul secara intelektual, berakhlak mulia, dan siap berkontribusi bagi bangsa.

 

(ank&lfh)

0 Komentar