Dudakawu, Kamis 04 September 2025. TIM KKN
Askawu bersama Siswa-siswi SMPN 04 Kembang sukses menyelenggarakan Seminar
EDDAPERDI (Edukasi Dampak Pernikahan Dini). Kegiatan ini bertujuan memberikan
pemahaman yang komprehensif kepada generasi muda mengenai bahaya dan dampak
pernikahan dini, sekaligus mendorong remaja agar lebih bijak dalam mengambil
keputusan demi masa depan.
Acara yang digelar di Aula SMPN 04 Kembang ini
dihadiri oleh 85 peserta yang terdiri dari Siswa-siswi SMPN 04 Kembang, Guru,
dan Tim KKN. Jalannya kegiatan dipandu oleh Azizah Yuliana Sari, diawali dengan
pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Putri Sarifatul Mila, serta sambutan dari
ibu Farikhatun, M. Pd selaku Kepala Sekolah SMPN 04 Kembang yang menekankan
pentingnya edukasi pencegahan pernikahan dini bagi kalangan remaja.
Materi utama disampaikan oleh narasumber, Ibu
Siti Asiyah, M.Sos, yang menjelaskan pernikahan dini dari berbagai aspek, mulai
dari kesehatan, psikologis, sosial, hingga pendidikan. Penyampaian materi
berlangsung menarik dan interaktif, disertai sesi diskusi dan tanya jawab yang
dipandu oleh moderator Any Mu’allimatul Fikriyah. Suasana seminar semakin hidup
karena peserta aktif menyampaikan pendapat dan pertanyaan.
Melalui seminar ini, peserta diingatkan bahwa
pernikahan bukan hanya persoalan usia, tetapi juga kesiapan mental, fisik, dan
sosial. Ibu Siti Asiyah menegaskan“Masa remaja adalah masa menata langkah,
bukan mengikat diri dalam pernikahan. Gunakan waktu ini untuk belajar,
berkarya, dan meraih prestasi.”
Kegiatan yang berlangsung
tertib dan lancar ini ditutup dengan penyampaian pesan moral bahwa pendidikan
dan kesiapan diri jauh lebih penting sebelum memasuki pernikahan. Harapannya,
melalui edukasi ini, para remaja dapat memahami risiko pernikahan dini serta
lebih termotivasi untuk menunda hingga usia matang, demi tercapainya masa depan
yang lebih baik.
0 Komentar