Pati, 23 Agustus 2025. Tim KKN Sasmita Bhakti dari Institut Pesantren Matholi'ul Falah (IPMAFA) melakukan revitalisasi Gua Larangan di Desa Larangan, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati, pada 23 Agustus 2025. Kegiatan ini bertujuan meramaikan kembali wisata Gua Larangan yang beberapa tahun terakhir mengalami penurunan pengunjung akibat kurangnya SDM untuk mengelola wisata tersebut.
Gua Larangan sebelumnya dikelola oleh Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) yang diketuai oleh Bapak Kurmain, namun organisasi ini vakum karena banyak anggotanya yang merantau. Tim KKN Sasmita Bhakti melakukan revitalisasi dengan memasang plang edukasi sampah dan menempatkan tempat sampah organik dan non-organik di kawasan Gua Larangan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan gua, serta mengedukasi pengunjung tentang pengelolaan sampah yang tepat. "Melalui inisiatif ini, diharapkan pengunjung semakin peduli terhadap lingkungan sekitar dan turut berperan aktif dalam menjaga keindahan Gua Larangan" Ujar Pak Kurmain (Ketua POKDARWIS)
Revitalisasi Gua Larangan ini juga sejalan dengan program kerja KKN Sasmita Bhakti lainnya, seperti penanaman bunga di kawasan gua yang telah dilakukan sebelumnya. Penanaman bunga ini tidak hanya memperindah area gua, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam upaya konservasi dan mitigasi bencana alam. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kawasan Gua Larangan dapat menjadi destinasi wisata yang ramah lingkungan, edukatif, dan menarik bagi pengunjung.
Melalui kerja sama antara Tim KKN Sasmita Bhakti dan masyarakat Desa Larangan, diharapkan Gua Larangan dapat kembali menjadi aset wisata andalan desa yang memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi masyarakat setempat.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Ameliana Salwa Rosyada (Divisi Lingkungan). "Hal ini sebagai wujud nyata kontribusi dalam menciptakan kawasan wisata yang bersih, asri, dan berkelanjutan"(KKN Sasmita Bhakti)
0 Komentar