Lokakarya KKN Cakrareksa Dorong Konsep Smart Village Berbasis Kearifan Lokal di Desa Mangunrekso

 


Pati, 4 Agustus 2025 — Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) Cakrareksa dari Institut Pesantren Mathali’ul Falah (IPMAFA) menyelenggarakan loka karya bertajuk “Smart Village Berbasis Kearifan Lokal 2025” pada Senin, 4 Agustus 2025, pukul 10.00 WIB di Balai Desa Mangunrekso, Kecamatan Tambakromo, Kabupaten Pati. Kegiatan ini dihadiri oleh 34 peserta yang terdiri atas mahasiswa KKN, perangkat desa, serta tokoh masyarakat

Lokakarya ini menjadi pembuka rangkaian kegiatan KKN Cakrareksa IPMAFA yang akan berlangsung selama 45 hari di Desa Mangunrekso. Mengusung konsep smart village, kegiatan ini bertujuan untuk mendorong pembangunan desa yang berbasis pada pemanfaatan teknologi secara sederhana.

Dalam acara ini, para mahasiswa memaparkan rencana program kerja mereka selama KKN, yang memuat 5 pilar yaitu bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, lingkungam, dan sosial keagamaan. Beberapa usulan juga terbuka untuk disesuaikan dengan kebutuhan dan potensi yang dimiliki oleh masyarakat setempat.

Acara dibuka dengan sambutan dari tokoh desa, Bapak Suwarno, yang menegaskan pentingnya keterlibatan mahasiswa dalam kehidupan sosial masyarakat desa. “Anak-anak KKN IPMAFA bisa terlibat langsung dan membaur dengan masyarakat Desa Mangunrekso, biar kenal sama masyarakat setempat. Karena ilmu pesantren berbeda dengan ilmu masyarakat,” ungkapnya.

Ia juga menekankan bahwa pembauran mahasiswa dengan masyarakat sangat penting untuk menjembatani antara pengetahuan akademik dengan realitas kehidupan desa. keberadaan mahasiswa KKN bisa membawa dampak positif dan menciptakan ruang belajar dua arah—baik bagi mahasiswa maupun warga desa.

Dengan terselenggaranya lokakarya ini, diharapkan pelaksanaan KKN Cakrareksa di Desa Mangunrekso dapat berjalan selaras dengan kebutuhan masyarakat serta menciptakan program-program yang bermanfaat dan berkelanjutan. Mahasiswa KKN diharapkan tidak hanya menjadi penggerak kegiatan, tetapi juga menjadi mitra belajar dan bertumbuh bersama masyarakat desa.


 

 

 

0 Komentar