Pada hari Selasa, tanggal 22 Juli 2025, KKN SAMKARA Karangmulyo adakan FGD (Focus Group Discussion) yang diadakan di GOR Balaidesa Karangmulyo kecamatan Tambakromo kabupaten Pati.
Latar belakang dari diadakannya Focus Group Discussion adalah langkah awal pembahasan program kerja sebelum presentasi program kerja dengan monev. Forum group discussion sebuah diskusi pembahasan progam kerja bersama para perangkat desa.
Acara Focus Group Discussion dihadiri oleh beberapa perangkat yaitu diantaranya, Bapak Legiyanto sebagai sekretaris desa, bapak Edi Purmanto sebagai ketua karang taruna, Bapak Agus Shodiqin sebagai perangkat desa, Bapak Edy Supriyanto sebagai perangkat desa, Bapak Agus Munardi sebagai perangkat desa, Bapak Imam Sofwan sebagai perangkat desa, Bapak Ainur Rofiq sebagai perangkat desa, Bapak Safaudin ssebagai perangkat desa, Bapak M. Zaenal Muttaqim sebagai perangkat desa, Bapak Hadi Supriyanto sebagai perangkat desa, Ibu Ririn sebagai anggota PKK desa Karangmulyo, Ibu Dwi Sri Rukmini sebagai kepala SDN Karangmulyo.
FGD dimulai pada pukul 10.00 - 11.30 WIB, rangkaian acaranya yaitu, pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia raya, sambutan oleh koordinator desa (kordes) yaitu Ahmad Haidar Salim, sambutan oleh perwakilan pihak desa yaitu bapak Legiyanto sebagai sekretaris desa, dilanjut penyampaian program kerja dan diskusi bersama pihak desa.
Bu Dwi selaku kepala sekolah SDN Karangmulyo mengharapkan sebuah harapan kepada KKN SAMKARA, yaitu bantuan kepada peserta didik SDN Karangmulyo untuk membimbing lomba MAPSI (Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami) yang akan diadakan September mendatang.
Selain itu, bapak Legianto juga memberikan saran agar teman-teman KKN SAMKARA membuat taman di pinggir jalan.
Pak Agus Shodikin, beliau juga memberikan saran program kerja yaitu berupa Bank Sampah agar bermafaat untuk masyarakat Karangmulyo.
"Berharap dapat menjalin sinergi dan kolaborasi yang baik dengan seluruh elemen masyarakat, perangkat desa, serta lembaga-lembaga yang ada di Desa Karangmulyo.
Kami juga berharap program-program yang telah dirancang tidak hanya dapat terlaksana dengan baik selama masa KKN, tetapi juga memberi manfaat jangka panjang bagi masyarakat, bahkan mampu menjadi embrio keberlanjutan dan pemberdayaan desa ke depannya".
Tutur Ahmad Haidar Salim selaku koordinator desa.
(Irananurul)
0 Komentar