Kolaborasi, Duo KKN IPMAFA Bakaran Sosialisasi Limbah Batik


Bakran Wetan [24, Agustus 2024] — Dalam upaya memperkuat hubungan antara dunia akademik dan masyarakat program pengabdian kepada masyarakat tim KKN IPMAFA telah mengadakan progja yang inovatif. Program ini merupakan prokja hasil kerja sama dari bidang kesehatan antara KKN Bakaran Kulon dan KKN Bakaran Wetan. 


Acara yang dilaksanakan di Balai desa Bakaran Wetan ini menghadirkan beberapa UMKM batik wilayah Bakaran Wetan dan Bakaran Kulon dan dilaksanakan pukul 15.00 WIB - selesai. Dalam pembukaan awal hadirin di sambut dengan pemutaran tips branding UMKM sebagai salah satu prokja bidang ekonomi, tips branding ini tentunya sangat dibutuhkan oleh para pengrajin batik tulis, agar bisa dengan baik memasarkan hasil karya mereka utamanya di media sosial. 


Acara ini menghadirkan narasumber beliau Bapak Cipto penyuluh dinas kesehatan lingkungan Pati yang mana dalam beberapa penjabarannya memuat betapa pentingnya menjaga lingkungan dengan cara mengelola limbah batik secara efektif dan bertanggung jawab agar tidak mencemari lingkungan sekitar dan beberapa dampak juga manfaat nya. 


Di sesi diskusi ini salah satu pembatik yang sudah berhasil menerapkan pengelolaan limbah dengan baik membagikan pengalaman, tips, juga ilmunya dia juga memberikan support kepada pembatik lain agar mereka bisa melakukan pengelolaan limbah dengan baik dan benar. 


Bapak kepala desa bakaran Wetan dalam sambutannya turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya sosialisasi ini.


"Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat untuk para pengrajin batik tulis bakaran, sehingga hasil limbah batik tulis bakaran tidak membahayakan lingkungan masyarakat sekitar dan dapat dikelola dengan baik" tuturnya. 


Ketua program kerja bidang lingkup Naila Azza Nabila menyatakan bahwa penyuluhan ini bertujuan untuk membawa dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat desa.


“Kami berharap melalui penyuluhan bahaya limbah batik ini, masyarakat Baakran Kulon tidak hanya mendapatkan pengetahuan baru, tetapi juga mampu mengaplikasikan ilmu yang didapat dengan baik," terangnya. 


Program pengabdian kepada masyarakat ini diharapkan dapat membawa dampak positif bagi para pembatik kedepannya, utamanya dalam mengelola limbah batik dengan sebaik-baiknya. (KKN Arundati/KKN Batikandhara.red)

0 Komentar